Pages

24 Juli 2012

Pengorganisasian Jamkesmas


TIM PENGELOLA JAMKESMAS
Tim Pengelola JAMKESMAS melaksanakan pengelolaan jaminan kesehatan bagi masyarakat miskin meliputi kegiatan-kegiatan manajemen kepesertaan, pelayanan, keuangan, perencanaan dan SDM, informasi, hukum dan organisasi serta telaah hasil verifikasi.
 1. TIM PENGELOLA JAMKESMAS PUSAT
Tugas:
 a. Penetapan kebijakan operasional dan teknis, pelaksanaan program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas)
b. Menyusun pedoman teknis pelaksanaan, penataan sasaran, penataan sarana pelayanan kesehatan (pemberi pelayanan kesehatan)
c. Melaksanakan pertemuan berkala dengan pihak terkait dalam rangka evaluasi penyelenggaraan program
d. Melakukan telaah hasil verifikasi, otorisasi dan realisasi pembayaran klaim.
e. Melakukan pembinaan, pengawasan dan menyusun laporan pelaksanaan
2. TIM PENGELOLA JAMKESMAS PROPINSI
Tugas:
a. Mengkoordinasikan pelaksanaan pelayanan kesehatan bagi masyarakat miskin sesuai kebijakan yang sudah ditetapkan
b. Melakukan koordinasi dengan pihak terkait dalam penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS) c. Melakukan verifikasi, pemantauan dan evaluasi
d. Melakukan analisis aspek kendali biaya, dan kendali mutu
e. Menyampaikan laporan pengelolaan penyelenggaraan program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS).
3. TIM PENGELOLA JAMKESMAS KABUPATEN/KOTA
Tugas:
a. Melakukan manajemen kepesertaan, manajemen pelayanan kesehatan, manajemen keuangan
b. Mengkoordinasikan pelaksanaan verifikasi di PPK
c. Menyusun dan menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepada Menteri Kesehatan melalui Dinas Kesehatan Propinsi setempat.

TIM KOORDINASI PROGRAM JAMKESMAS
1. TIM KOORDINASI JAMKESMAS PUSAT
Terdiri dari Pelindung, Ketua dan Anggota serta Sekretariat. Tim koordinasi bersifat lintas sektor terkait, diketuai oleh Sekretaris Utama Kementrian Kordinasi Kesejahteraan Rakyat dengan anggota terdiri dari Pejabat Eselon I Departemen terkait dan unsur lainnya.
Tugas : 
a. Menetapkan arah kebijakan koordinasi dan sinkronisasi Program Jaminan Kesehatan Masyarakat (JAMKESMAS)
b. Melakukan pembinaan dan pengendalian program.
Struktur Tim Koordinasi Program JAMKESMAS Tingkat Pusat berikut:
Pelindung : Menteri Kesehatan
Ketua : Sekretaris Utama Menko Kesra
Anggota : Sekjen Depkes
   : Sekjen Depdagri
   : Sekjen Depsos
   : Deputi Bidang SDM Bappenas
   : Sekjen Depkeu
   : Dirjen Binkesmas
   : Dirjen Yanmedik
   : Ketua Komisi IX DPR RI
  : Dirut PT. Askes (Persero)
Sekretariat
Ketua : Kepala Bagian Tata Usaha PPJK
Staf sekretariat : 4 orang
2. TIM KOORDINASI PROPINSI
Tugas :
a. Menetapkan arah kebijakan koordinasi dan sinkronisasi program Jaminan Kesehatan Masyarakat yang tetap mengacu pada kebijakan pusat
b. Melakukan pembinaan dan pengendalian program
Struktur Tim Koordinasi JAMKESMAS Tingkat Propinsi berikut:
Pelindung : Gubernur
Ketua : Sekretaris Daerah
Anggota : Kadinkes Propinsi
   : Asisten Kesra
   : Direktur Rumah Sakit
   : Ketua Komisi DPRD yang membidangi Kesehatan
   : Kepala PT. Askes (Persero) Regional/ Cabang
Sekretariat
Ketua : Kasubdin/Kabid yang bertanggung jawab pada program Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan
Staf Sekretariat : 2 orang
3. TIM KOORDINASI KABUPATEN/KOTA
Tugas :
a. Menetapkan arah kebijakan koordinasi dan sinkronisasi Program JAMKESMAS Tingkat Kabupaten/Kota
b. Melakukan pembinaan dan pengendalian Program JAMKESMAS Tingkat Kabupaten/Kota.
Struktur Tim Koordinasi Program JAMKESMAS Tingkat Kabupaten/Kota berikut :
Pelindung : Bupati/ Walikota
Ketua : Sekretaris Daerah
Anggota : Kadinkes Kabupaten/Kota
  : Asisten Kesra
  : Direktur Rumah Sakit
  : Ketua Komisi DPRD yang membidangi Kesehatan
  : Kepala PT. Askes (Persero) Cabang/ AAM
Sekretariat
Ketua : Kasubdin/kabid yang bertanggung jawab program Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan
Staf Sekretariat : 2 orang

25 Agustus 2011

SISTEM PELAPORAN KASUS GIZI BURUK REAL TIME DENGAN SMS GATEWAY

Direktorat Bina Gizi berencana akan menggunakan Sistem Pelaporan Kasus Gizi Buruk Real Time yang berbasis SMS-Gateway.

Dengan menggunakan sistem ini penemuan kasus gizi buruk dapat segera diketahui dengan cepat dan tepat serta titik lokasi tempat kasus, secara “real time” dan tersambung ke internet, dan dapat memberikan sinyal “alert” pada koordinat lokasi posyandu, sehingga para pengambil keputusan dapat segera melakukan tindak lanjut.

Dengan sistem ini, pelaporan kasus gizi buruk dapat dilakukan oleh kader atau bidan Puskesmas/Posyandu melalui perangkat telepon seluler, dan akan diterima oleh server untuk dimasukan ke dalam database yang selanjutnya ditampilkan melalui web secara on line dan real time. Terdapat 2 program utama dalam sistem SMS gateway ini yaitu : 1) Life berupa pemetaan balita gizi buruk, dan 2) Childhood berupa aplikasi untuk kasus mendalam.

Selain itu, deskripsi kasus nantinya akan dapat menggambarkan kondisi gizi dan kesehatannya, sehingga upaya penanganan akan lebih fokus serta diharapkan intervensinya tidak terlambat.

Sistem ini akan berbasis sms gateway yang telah dikembangkan oleh bangsa Indonesia dan telah mendapat penghargaan internasional baru-baru ini di Luar Negeri.

Demikian kesimpulan pertemuan antara Tim IT dengan para Kasubdit dan Kasi di lingkungan Direktorat Bina Gizi, Senin 8/8 bertempat di Ruang Rapat Direktorat Bina Gizi Kementerian Kesehatan, di Jakarta.
 

Blogger news

Blogroll

Website counter

About

 

Welcome In DINKES PROVINSI LAMPUNG

Login

Disamping ini adalah contoh Sliding Login menggunakan JQuery. Login Form Disamping hanya Contoh dan tidak dapat digunakan layaknya Login Form FB, Karena Blog ini terbuka untuk umum tanpa perlu mendaftar menjadi Member

Tutorial Blog

Member Login

Lost your password?

Not a member yet? Sign Up!

Loading...